Kompetisi PUBG dilarang di Tiongkok - Image from Game Rant
Bolong.id - Tiongkok memberlakukan larangan terkait video game baru di wilayahnya. Larangan PUBG: Battlegrounds baru di negara itu diarahkan secara khusus pada kompetisi esports. PUBG yang terus berkembang belum disetujui oleh Administrasi Pers dan Publikasi Nasional Tiongkok.
Dilansir dari 21世纪经济报道 pada Rabu (29/09/2021), Tiongkok kemungkinan memiliki sikap paling ketat terhadap video game di dunia, dan peraturannya mendukungnya.
Baru-baru ini, Tiongkok memberlakukan undang-undang yang akan mengizinkan anak di bawah umur hanya tiga jam bermain game online per minggu, aturan yang secara langsung memengaruhi game seperti PUBG dan pesaingnya. Dalam kasus larangan baru ini, PUBG sendiri masih diperbolehkan dimainkan di dalam negeri saat ini, tetapi kompetisi esports sekarang dilarang.
Wakil Presiden Komite Esports Asosiasi Manajemen Budaya Tiongkok merinci alasan larangan tersebut. Zhang Yibo mengatakan bahwa PUBG belum disetujui oleh badan pengatur Tiongkok, NAPP, adalah mengapa aspek esports dari battle royale sedang ditutup. Zhang mengatakan bahwa larangan tersebut akan memengaruhi penyelenggara, tim, pembuat konten, dan banyak lagi. Pada titik ini, larangan tersebut tidak secara langsung memengaruhi platform streaming langsung, tetapi fokus pada kompetisi PUBG.
Baru-baru ini, Komite Publikasi Game Tiongkok mengungkapkan sebuah konvensi yang melibatkan 213 penerbit game untuk memerangi kecanduan game online. Aturan yang tidak mengizinkan anak di bawah umur untuk bermain online dalam jangka waktu yang lama dan peraturan yang menutup kompetisi esports tampaknya sejalan dengan apa yang mungkin dilakukan komite tersebut.(*)
Informasi Seputar Tiongkok
Advertisement
